Polanya Sama, Pelaku Bom Kampung Melayu Identik dengan Jaringan JAD

Polanya Sama, Pelaku Bom Kampung Melayu Identik dengan Jaringan JAD
Divisi Humas Polri menggelar konferensi pers terkait aksi teror Terminal Kampung Melayu di Mabes Polri, Kamis (25/5). Foto: Fathan Sinaga/jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Mabes Polri menduga bahwa pelaku bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (25/5) malam merupakan jaringan Jamaah Ansorut Daulah (JAD) yang berafiliasi dengan ISIS.

Hal ini disimpulkan berdasarkan pola serangan dan bukti yang identik dengan jaringan JAD

"Ini patut diduga melihat jenis serpihan bom, kontennya itu sama dengan kelompok dengan teror ISIS di Indonesia," kata Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Martinus Sitompul di kantornya, Kamis (25/5).

Martinus menambahkan, umumnya JAD menyerang polisi sebagai targetnya. Dia pun menjelaskan pola serangan Terminal Kampung Melayu ada kemiripan dengan bom bunuh diri Bandung.

"Polanya sama. Modusnya menyerang anggota Polri. Patut diduga mereka adalah ISIS," kata dia. (Mg4/jpnn)




Mabes Polri menduga bahwa pelaku bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (25/5) malam merupakan jaringan Jamaah Ansorut Daulah


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News