Polisi Ungkap Fakta Kematian Satu Keluarga di Kalideres, Bukan Dibunuh, Ya Tuhan

Polisi Ungkap Fakta Kematian Satu Keluarga di Kalideres, Bukan Dibunuh, Ya Tuhan
Rumah korban tewas yang terdiri empat orang merupakan sanak saudara, dipasang garis polisi di Perumahan Citra Satu Kalideres, Jakarta Barat, Jumat (11/11/2022). (ANTARA/Walda Marison)

Sebelumnya, penemuan itu jenazah satu keluarga itu berawal ketika Ketua RT setempat mencium bau busuk dari dalam rumah korban pada Kamis sekitar pukul 18.00 WIB.

Ketua RT pun melapor ke Polsek Kalideres terkait temuan bau busuk itu. Bersama dengan polisi, pengurus RT memaksa masuk ke dalam rumah tersebut.

"Saat itu pagar rumah dan pintu utama terkunci," tutur Pasma.

Ketika pintu utama dibuka, petugas mendapati empat mayat di tiga ruangan berbeda, yakni ruang tamu, kamar tengah, dan ruang belakang.

"Untuk mayat yang ditemukan dalam nama di kartu keluarga bahwa identitas atas nama RY usia 71 dan RN usia 68 tahun dan DF adalah anaknya perempuan berusia 42 tahun dan BG usia 69 merupakan ipar dari bapaknya," ucap Pasma.

Setelah mayat ditemukan, polisi langsung memeriksa di sekitar lokasi. Setelah itu, keempat korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Polri KramatJati Jakarta Timur untuk proses autopsi.

Hingga saat ini polisi masih memeriksa beberapa saksi dan melakukan penjagaan di tempat kejadian perkara. (antara/jpnn)


Polisi mengungkap fakta kematian satu keluarga terdiri dari empat orang di rumah kawasan Kalideres


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News