Politikus Demokrat Ingatkan Honorer K2 agar Hati - hati
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi II DPR Herman Khaeron mengingatkan para honorer K2 untuk hati-hati agar tidak menjadi korban ulah oknum yang memanfaatkan perjuangan honorer mendapatkan status PNS demi kepentingan pribadi.
Hal ini dikatakan Herman saat dimintai tanggapannya soal isu penarikan iuran untuk agenda silaturahmi nasional (silatnas) dengan Presiden Joko Widodo yang digagas oleh sejumlah forum honorer.
“Harus hati-hati dengan berbagai cara ambil untung di tengah upaya harapan honorer K2 berjuang mendapatkan haknya,” kata Herman menjawab JPNN, Selasa (12/3).
BACA JUGA: Usulan Ulang Formasi PPPK Tidak Otomatis Disetujui Pusat
Politikus Partai Demokrat (PD) yang karib disapa Kang Hero itu mengaku tidak mengerti untuk apa iuran tersebut. Mantan wakil ketua Komisi IV itu justru khawatir ini menjadi kepentingan orang-orang tertentu.
Karena itu, Herman juga mengimbau kepada honorer K2 untuk bersikap hati-hati dan waspada. “Kalaupun ada acara dengan presiden, semestinya juga dibiayai oleh anggaran kepresidenan,” ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, permintaan uang kepada honorer K2 untuk agenda silatnas dengan Presiden Jokowi yang digagas oleh sejumlah forum honorer ternyata bukan isapan jempol.
BACA JUGA: Politikus Gerindra Desak Rencana Silatnas Honorer K2 dengan Jokowi Dibatalkan
Masalah iuran honorer K2 yang disebut akan digunakan untuk biaya Silatnas honorer K2 dengan Presiden Jokowi mendapat sorotan banyak pihak.
- Honorer jadi PPPK 2024: Pemkot Berkomitmen Tidak Ada Satu pun Tertinggal, Alhamdulillah
- Pemda Serius Angkat Honorer Lulusan SD/SMP Jadi PPPK 2024?
- Honorer K2 Meninggal Sesaat sebelum Penyerahan SK PPPK, Bagaimana Hak-haknya sebagai ASN?
- Honorer Lulusan SD/SMP Diangkat PPPK 2024, Keseriusan Pemda Diuji
- Komisi VI DPR Minta Kemendag dan Penegak Hukum Lebih Tegas Tangani Peredaran Oli Palsu
- 5 Permintaan Pimpinan Honorer & PPPK kepada Pemerintah, Semuanya Penting