Politikus Gerindra: Selama Ini Pribumi Termarjinalkan
jpnn.com, JAKARTA - Politikus Gerindra Edhy Prabowo menyampaikan pembelaan terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan yang dikritik gara-gara pidatonya menyebut kata pribumi.
Menurut Edhy, semangat untuk memperkuat pribumi menjadi hal yang lumrah. Bukan bermaksud untuk mendikotomikan orang tertentu, tapi bicara kepentingan masyarakat secara umum.
"Selama ini yang ada pribumi yang termajinalkan, tidak ada yang haram kok sama kata-kata pribumi kalau menurut saya," ucap Edhy di kompleks Parlemen Jakarta, Selasa (17/10).
Purnawirawan TNI berpangkat letnan kolonel itu pun menilai, pidato mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu tidak tendensius terhadap satu kelompok. Yang dibicarakan Anies semangatnya adalah yang mayoritas hidup di negeri ini harus hidup.
"Apa yang disampaikan, pidato Pak Anies saya pikir bagus, semangatnya bagus dan membangun kebersamaan, tidak membangun perbedaan atau permusuhan," tandasnya.(fat/jpnn)
Politikus Gerindra Edhy Prabowo membela Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait pidatonya yang menyinggung soal pribumi
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Tak Seperti Anies, Heru Budi Mampu Lanjutkan Warisan Jokowi di Jakarta
- Anies Sebut Azas Bebas, Jujur Serta Adil Tak Dijalankan di Pemilu 2024
- Anies: Hasil Suara Pilpres Tak Mencerminkan Kualitas Demokrasi
- Bicara di MK, Anies Blak-blakan Sebut Pilpres 2024 Tidak Jujur dan Adil
- Pidato Anies di Sidang Perdana Sengketa Pilpres 2024: Singgung Keterlibatan Paman Gibran
- Soroti Pertemuan Surya Paloh dan Prabowo, M Qodari: Agenda Politik NasDem dan Anies Sudah Berbeda