Politisi PDI-P: APBN Kayak Sterikaan
Senin, 02 April 2012 – 19:30 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Fraksi PDI-P di MPR Arif Budimanta mengatakan APBN bagaikan setrika, maju-mundur. Oktober 2011 APBN 2012 disahkan, lalu Maret 2012 diubah.
"APBN kayak setrikaan maju-mundur," kata Arif Budimanta, saat Dialog Pilar Negara bertema "Politik Ekonomi Dalam Rangka Demokrasi Ekonomi" di gedung Nusantara IV, komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (2/4).
Baca Juga:
Anehnya, lanjut politisi PDI-P itu, alasan untuk mengubah APBN itu karena gejolak harga bahan bakar minyak (BBM) luar negeri. "Ini yang saya katakan pemerintah sekarang ini mau enaknya sendiri dan ikut pula mengambil manfaat dari gejolak harga BBM luar negeri."
Dilihat dari sisi teori ekonomi, menurut Arif Budimanta, perilaku pemerintah yang ikut mengambil manfaat dari gejolak harga BBM di luar negeri dengan cara menaikan harga eceran premium dan solar di dalam negerinya sudah terindikasi bereprilaku predator stage.
JAKARTA - Wakil Ketua Fraksi PDI-P di MPR Arif Budimanta mengatakan APBN bagaikan setrika, maju-mundur. Oktober 2011 APBN 2012 disahkan, lalu Maret
BERITA TERKAIT
- PNM Peduli Tanam Mangrove & Serahkan Sumur Bor untuk Warga Indramayu
- Begini Respons Bea Cukai soal Relaksasi Kebijakan Larangan Pembatasan Barang Impor
- Jawab Tantangan Bisnis ke Depan, Pertamina Luncurkan Competency Development Program
- Harga Emas Antam Sabtu 18 Mei 2024, Naik Rp 7.000 Per Gram
- Layanan SIM Keliling Lima Lokasi di Jakarta Hari Ini
- Anak Usaha SIG Raih BUMN Entrepreneurial Marketing Awards 2024