Polri Himbau Organisasi Suporter Bina Anggota
Selasa, 05 Juni 2012 – 06:51 WIB
JAKARTA - Kejadian beruntun yang mengakibatkan suporter sepakbola meninggal dunia disesalkan Mabes Polri. Korps baju coklat tak mau sepenuhnya disalahkan dalam insiden-insiden itu.
"Kita sama-sama prihatin, " ujar Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Boy Rafli Amar di kantornya, Senin (04/06). Sebelum kejadian di Surabaya Minggu malam, ada pengeroyokan di Gelora Bung Karno Jakarta yang melibatkan suporter. Enam tersangka sudah ditangkap Polda Metro Jaya.
Boy mengimbau para suporter sepak bola agar menjadi suporter yang sportif dan tidak menampilkan sikap membahayakan. "Kami berharap kepada seluruh pengelola tim sepak bola untuk ikut memberikan bantuan dan dukungan agar para suporter menjadi suporter sportif," kata mantan Kapolres Pasuruan Jawa Timur itu.
Menurut Boy, organisasi suporter bisa jadi alat kontrol yang efektif. "Kita harapkan bisa dikelola dengan baik, agar kondusif. Silahkan fanatik asal tidak anarkis," katanya.
JAKARTA - Kejadian beruntun yang mengakibatkan suporter sepakbola meninggal dunia disesalkan Mabes Polri. Korps baju coklat tak mau sepenuhnya disalahkan
BERITA TERKAIT
- Prestasi Timnas Jadi Inspirasi Kebangkitan Sepak Bola Daerah
- Resmi Jadi WNI, Kiper MLS Maarten Paes Siap Perkuat Timnas Indonesia vs Irak
- MMSGI Turut Beri Dana Apresiasi Prestasi Timnas U-23
- Klasemen Liga 1 Pekan Terakhir: Madura United Championship Series, RANS Degradasi
- Survei LPI: Mayoritas Publik Apresiasi Kinerja Kepala BIN Terkait Tim Voli BIN dan STIN BIN di Proliga 2024
- Bayern Muenchen vs Real Madrid: Tuchel Mewaspadai Pergerakan Jude Bellingham