Polri Profesional Usut Kasus Kematian Brigadir J, Habib Aboe Puji Kapolri

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Habib Aboe Bakar Al Habsy mengatakan langkah maju penanganan kasus tewasnya Brigadir J merupakan bentuk upaya Polri yang berusaha bekerja secara profesional.
"Tentunya, hal ini patut untuk diapresiasi," kata Habib Aboe kepada JPNN.com, Rabu (10/8).
Ketua Mahkamah Kehormatan DPR itu melihat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terus mengawal proses pro justitia dengan baik dan menyampaikan ke publik secara terbuka.
"Hal ini sesuai arahan yang diberikan oleh Presiden Jokowi," ungkapnya.
Habib Aboe menambahkan adanya 25 personel yang diproses secara etik terkait kasus tewasnya Brigadir J, menunjukkan keseriusan penanganan perkara ini secara tegak lurus.
"Ini langkah baik untuk penguatan public trust, sehingga institusi Polri akan makin kuat," kata sekretaris jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.
Seperti diketahui, Tim Khusus Polri menetapkan empat tersangka kasus pembunuhan terhadap Brigadir J.
Keempat tersangka itu ialah mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, kemudian Bharada E, Brigadir RR, dan K.
Habib Aboe menilai langkah maju penanganan kasus tewasnya Brigadir J merupakan upaya Polri bekerja secara profesional. Habib Aboe memberi pujian ke Kapolri.
- RUU Polri Belum Masuk Prolegnas, RUU KUHAP Justru di Depan Mata
- Tambah Kekuasaan Bukan Memperbaiki Pengawasan, RUU Polri Dinilai Menyimpang
- Momen Prabowo Singgung Kapolri-Panglima TNI: Wah, Alamat Enggak Diganti Nih!
- Sahroni Puji Keberhasilan Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tingkatkan Hasil Panen Jagung
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI
- PPATK Apresiasi Kinerja Pemerintah dan Polri dalam Penindakan Judi Online