Polri Tak Mau Terkecoh dengan Penurunan Kasus COVID-19

Sebelumnya, Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Prabowo Argo Yuwono juga menyatakan hal senada dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kabag Mitra Biro Penmas Polri Kombes Pol Sumarto.
Dia mengatakan dengan jumlah penduduk yang besar dan program jaring pengamanan sosial yang tidak semapan negara maju, penanganan COVID-19 bukan perkara mudah.
"Namun, bukan Indonesia jika menyerah dalam situasi tersebut," ucap Argo.
Argo juga menjelaskan, kebijakan secara dinamis diputuskan untuk memastikan penanggulangan penyebaran Covid 19 dapat ditangani dengan baik, dari PSBB hingga ke PPKM.
“Bersyukur karena usaha tidak menghianati hasil. Kasus COVID-19 di Indonesia terus mengalami penurunan, berbeda dengan sejumlah negara tetangga yang terus naik," katanya.
Polri mencatat angka tertinggi kasus COVID-19 terjadi pada 15 Agustus 2021 yang mencapai 56.757 kasus.
Sementara per 12 September 2021, Indonesia mencatat 3779 kasus baru, terendah selama sepekan terakhir.
Menurut Argo, Kapolri telah memerintahkan jajaran Polri untuk mendukung pelaksanaan vaksinasi massal agar target yang ditetapkan Presiden Jokowi 2 juta per hari segera tercapai.
Polri tak mau terkecoh dengan penurunan kasus COVID-19, tetap fokus melaksanakan strategi pengendalian.
- Momen Prabowo Singgung Kapolri-Panglima TNI: Wah, Alamat Enggak Diganti Nih!
- Sahroni Puji Keberhasilan Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tingkatkan Hasil Panen Jagung
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI
- PPATK Apresiasi Kinerja Pemerintah dan Polri dalam Penindakan Judi Online
- Keberadaan Kasat Reskrim Iptu Tomi yang Hilang saat Memburu KKB pada 2024 Masih Misteri
- Penyelundupan Narkoba ke Rutan Polresta Samarinda, 3 Polisi Terancam PTDH