Polri Usut Jenderal Pembeking Preman

Buntut Bentrokan Berdarah di Jakarta

Polri Usut Jenderal Pembeking Preman
Polri Usut Jenderal Pembeking Preman
JAKARTA -- Mabes Polri berjanji akan menguak kerusuhan berdarah di depan Gedung Pengadilan Negeri (PN) Jaksel Rabu (29/9) lalu. Korps Bhayangkara kini menginvestigasi keterlibatan oknum jenderal sebagai beking salah satu kelompok preman yang terlibat dalam kerusuhan tersebut.

"Kalau memang ada jendral di belakangnya ya dihukum," ucap Kadivhumas Mabes Polri Irjen Pol Iskandar Hasan dalam sebuah diskusi kemarin (2/10).

Menurut Iskandar, secara formal, tidak ada istilah beking-bekingan bagi aparat kepolisian. Semua pengamanan oleh kepolisian untuk pihak-pihak tertentu merupakan tugas formal. Misalnya, penjagaan objek vital.

Karenanya, lanjut Iskandar, Mabes Polri akan menginvestigasi apakah ada anggotanya yang membekingi kelompok-kelompok yang bertikai kemarin. "Kan kita punya propam yang akan menindaklanjuti," ujarnya.

JAKARTA -- Mabes Polri berjanji akan menguak kerusuhan berdarah di depan Gedung Pengadilan Negeri (PN) Jaksel Rabu (29/9) lalu. Korps Bhayangkara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News