Pompanisasi Kementan Selamatkan Lahan Pertanian Purwakarta dari Kekeringan
Sementara persawahan yang mengalami kekeringan, dia menyebut mendapat penggantian dari Jasindo Asuransi BUMN sebesar Rp 6 juta per hektare.
Artinya petani tersebut tidak terlalu mengalami kerugian dan bisa merencanakan kembali untuk tanaman berikutnya.
Untuk mengatasi kekeringan di areal pesawahan terutama untuk areal tadah hujan, pihaknya terus mencari solusi diantaranya dengan membantu pompanisasi, termasuk pembuatan embung untuk kebutuhan sumber air.
Adapun untuk pompanisasi pemerintah pusat sudah membantu tiga tahun terkahir sebanyak 100 ribu mesin pompa diseluruh Indonesia.
Untuk 2019 sekarang permintaan bantuan sudah mencapai 20 ribu dan selang air mencapai 7300 meter.
Untuk Purwakarta Kementan sudah memberikan bantuan sebanyak 300 mesin pompa.
"Salah satunya dengan pompanisai, pompa-pompa air kita bantu untuk daerah yang mengalami kekeringan, diantaranya di wilayah pantura, untuk 2019 kurang lebih permintaan ke kita 20 ribu pompa," jelasnya.
Adapun untuk pembangunan embung, pihaknya siap mengakomodir akan tetapi dengan syarat yang harus dipenuhi.
Kekeringan juga melanda pertanian Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Namun, dengan penanganan yang cepat, lahan yang terdampak kekeringan bisa diselamatkan
- Kementan Tambah Alokasi Pupuk Bersubsidi untuk NTB, Petani Kini Bisa Tebus Pakai KTP
- Kementan Meluncurkan Kawasan HDDAP 10.000 Hektar di 13 Kabupaten
- Saat Stafsus SYL dari NasDem Minta Dana Sembako ke Kementan
- Kementan Sampai Gelembungkan Anggaran Ongkosi SYL ke Luar Negeri
- Perbanyak Petani Milenial, Kementan Ingin Genjot Produksi Pangan
- Kementan Komitmen Suskseskan UPPO-Biogas, Konservasi Air, hingga Modernisasi Pertanian