Ponte JK, Jembatan Terindah di Dunia yang Tak Lagi Ramah
Penerangan Minim, Banyak Coretan Tangan Usil
Minggu, 16 Juni 2013 – 06:26 WIB

Jembatan Ponte JK di kala malam. Foto: flickr.com
Malam memang momen yang ideal untuk menikmati keindahan jembatan peraih Gustave Lindenthal Medal 2003 tersebut. Yakni, untuk jembatan dengan desain artistik terindah dan harmonisasi lingkungan terbaik dunia versi Asosiasi Arsitek Jembatan Sedunia itu. 

Tapi, sekarang banyak coretan tangan usil di beberapa bagian jembatan. Berjalan kaki saat malam juga tidak direkomendasikan bakal aman. Bukan karena ada penodong, melainkan lampu penerangan yang minim. ''Harus hati-hati kalau berjalan malam karena bisa tertabrak pesepeda,'' jelas Giorgio. 

Turis yang tidak menyewa kendaraan sendiri juga bakal bermasalah. Menunggu moda transportasi publik di Ponte JK bisa sangat lama. Bus memang lewat, tapi tidak untuk rute yang padat. Sedangkan, taksi juga jarang berseliweran. (*/c4/ttg)


Begitu diresmikan pada 15 Desember 2002, Ponte Juscelino Kubitschek atau yang lebih dikenal dengan nama Ponte JK langsung menjadi ikon modern
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza