Popularitas UFC Bayangi Tinju di AS
Minggu, 09 Agustus 2009 – 09:59 WIB

Foto : AP
Perseteruan antara tinju dan UFC sebenarnya juga dipicu oleh Mayweather Jr. Tahun lalu, petinju berjuluk Pretty Boy itu mendapat undangan bertarung dalam salah satu edisi UFC. Namun, dia menolaknya. Penolakan tersebut disertai kritik terhadap ajang itu.
Baca Juga:
Presiden UFC Dana White tak terima dengan penolakan dan kritik dari juara dunia di lima kelas berbeda itu. Dia melontarkan kritik balasan kepada Mayweather Jr.
Bukan itu saja, persaingan pada 19 September juga dipanaskan dengan keterlibatan De la Hoya dengan Affliction MMA, sebuah badan penyelenggara pertarungan MMA yang bersaing dengan UFC. Antara De la Hoya dan UFC pun terdapat hubungan yang tak akrab.
CEO GBP, Richard Schaefer, secara terang-terangan menyebut tindakan UFC yang menyelenggarakan pertarungan pada 19 September itu murni untuk menyabotase tinju. Apalagi, tanggal tersebut berdekatan dengan hari kemerdekaan Meksiko (15 September), yang sudah lazim dilangsungkan pertarungan tinju karena sangat digemari masyarakat Meksiko. (ady/ang)
NEW YORK - Popularitas tinju di Amerika Serikat (AS) dipertaruhkan saat laga kelas ringan versi WBA pada 19 September mendatang. Dalam laga tersebut,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bawa Popsivo Polwan Tembus Final Proliga 2025, Yolla Yuliana Masuk Buku Sejarah
- Hadirkan Pemain Timnas U-17 Indonesia Algazani di Sobat FC, Udi Wahyunadi: Kami Ingin Anak-anak Mendapat Inspirasi
- Lanjutkan Dominasi, China Juara Sudirman Cup 2025
- Aksi Impresif Hantarkan Andy Prayoga Raih Juara Men Elite di Ternadi Bike Park
- SDN Kalisari 01 Akhirnya Sukses Raih Gelar Juara MilkLife Soccer Challenge Jakarta
- Pukul Madura United, Semen Padang Keluar dari Zona Degradasi