Posisi Cawapres Pendamping Ganjar Pranowo Jadi Rebutan

Posisi Cawapres Pendamping Ganjar Pranowo Jadi Rebutan
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo telah resmi ditetapkan sebagai calon presiden oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Foto : Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Indonesian Presidential Studies (IPS) Nyarwi Ahmad menilai tiket bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024 bakal jadi rebutan para tokoh dan pimpinan partai politik (parpol).

Dia bahkan menyebut pimpinan parpol yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), seperti PPP, PAN, dan Golkar bakal mengincar peluang tersebut.

"Sejumlah tokoh yang merasa percaya diri bisa mendapatkan tiket cawapres Ganjar dan akan berlomba-lomba untuk dapat dinominasikan dari partai-partai tersebut," kata Nyarwi, Rabu 26/4).

Namun, dosen komunikasi Universitas Gadjah Mada (UGM) itu mengatakan para tokoh yang bisa dinominasikan bukanlah sembarang kandidat.

Nyarwi juga mengatakan para ketua umum dari partai yang akan bergabung dengan PDI Perjuangan (PDIP) tentu akan mematok sejumlah kriteria.

"Bisa juga bersumber dari variabel-variabel lain, seperti gaya atau model kepemimpinan dan performanya ketika menjadi pemimpin di lembaga-lembaga negara atau pemerintahan," ucap dia.

Kriteria itu menurutnya bisa bersumber dari variabel atau faktor elektoral dengan melihat elektabilitas.

Menurut Nyarwi, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD salah satu tokoh yang potensial dan juga berasal dari kalangan yang pertama.

Direktur Eksekutif IPS Nyarwi Ahmad menilai tiket cawapres pendamping Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 bakal jadi rebutan. Bagaimana peluang Mahfud MD?

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News