Potensi Gangguan Pilkada Serentak Sudah Diantisipasi

jpnn.com - JAKARTA- Pilkada serentak 2015 tinggal menghitung hari. Perhelatan pesta demokrasi terbesar sepanjang republik ini berdiri yang bakal digelar serentak pada 9 Desember 2015 di 296 provinsi, kabupaten dan kota itu sudah menimbulkan riak-riak konflik.
Hal itupun diakui Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti. Orang nomor satu di Korps Bhayangkara itu menegaskan, potensi gangguan itu sudah banyak terjadi di daerah-daerah. "Banyak, ketidakpuasan inikan banyak dan menjadi potensi (keributan). Seperti di Mojokerto, Fak Fak kemudian juga di Sulawesi Tengah juga ada," kata Haiti di Mabes Polri, Jumat (20/11).
Namun, ia menegaskan, jajaran kepolisian sudah melakukan antisipasi sedini mungkin untuk mencegah konflik berkembang. "Sekali lagi saya katakan polisi harus selalu antisipasi sedini mungkin," ungkap mantan Kepala Baharkam Polri itu.
Karenanya, ia menegaskan, semua antisipasi sudah dipersiapkan untuk mendeteksi dimana kerawanan dan gangguan keamanan. "Termasuk personel, peralatan dan anggaran sudah siap," tegas alumni Akademi Kepolisian 1982 itu. (boy/jpnn)
JAKARTA- Pilkada serentak 2015 tinggal menghitung hari. Perhelatan pesta demokrasi terbesar sepanjang republik ini berdiri yang bakal digelar serentak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Natalius Pigai Bakal Pertanyakan Vasektomi kepada Dedi Mulyadi
- Pakar Hukum: Putusan MA Wajib Dilaksanakan dalam Perkara RSI NTB dengan Kontraktor
- Kapolda Sumbar Perintahkan Usut Tuntas Kecelakaan Maut Bus ALS di Padang Panjang
- Pencari Kerja Padati Job Fair Jakarta 2025, Ada 12 Ribu Lowongan Pekerjaan Tersedia
- Kala Bhikkhu Thudong Singgah di Masjid Agung Semarang: Wujud Persaudaraan Lintas Iman
- Menko Polkam: Pemerintah Bentuk Satgas Terpadu Operasi Penanganan Premanisme & Ormas Meresahkan