PPKM Diperpanjang, Pengamat Ini Singgung Kepercayaan Masyarakat terhadap Luhut

PPKM Diperpanjang, Pengamat Ini Singgung Kepercayaan Masyarakat terhadap Luhut
Luhut Binsar Pandjaitan. Foto: Ricardo/dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo memutuskan untuk memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level empat hingga 2 Agustus mendatang.

Merespons hal itu, pengamat komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga menilai perpanjangan PPKM tersebut menunjukkan kebijakan pemerintah dalam penanganan Covid-19 masih jauh dari efektif.

"Seharusnya dievaluasi pemerintah agar ditemukan formulasi kebijakan baru yang lebih efektif," kata Jamiluddin kepada JPNN.com, Minggu (24/7) malam.

Menurut penulis buku Perang Bush Memburu Osama itu, salah satu penyebab sebagian masyarakat tidak mengikuti kebijakan PPKM karena masalah kepercayaan terhadap koordinatornya Luhut Binsar Panjaitan.

"Sudah berulang diungkap namun Presiden Jokowi tetap saja memercayakan koordinator PPKM kepada Luhut Binsar Panjaitan," ujar Jamiluddin.

Jamiluddin khawatir, perpanjangan PPKM tidak akan membawa dampak signifikan pada penurunan kasus Covid-19, bila Jokowi tetap memercayai Luhut sebagai koordinatornya.

"Sebagian masyarakat akan tetap sulit memercayai kemungkinan keberhasilan kebijakan yang diambil," tutur Jamiluddin.

Oleh karena itu, dia meminta agar mantan Wali Kota Solo itu menggantikan Luhut dari komando penanganan Covid-19.

Jamiluddin Ritonga menilai perpanjangan PPKM level empat menunjukkan kebijakan pemerintah dalam penanganan Covid-19 masih jauh dari efektif

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News