PR Besar Garuda-Aspac
Selasa, 27 November 2012 – 12:01 WIB
PEKERJAAN rumah (PR) besar menanti jajaran pelatih dua tim dengan nama besar, Garuda Kukar Bandung dan Dell Aspac Jakarta. Meski sama-sama memetik kemenangan, Senin (26/11), jajaran pelatih kedua tim masih terlihat belum puas atas performa anak asuh mereka. Dia juga melihat, anak asuhnya masih memiliki ketergantungan terhadap beberapa pemain. Dalam pertandingan kemarin, Garuda tak diperkuat Hendru Ramli dan Christ Gideon karena cedera. Hilangnya dua shooter tajam tersebut ternyata sangat berpengaruh terhadap daya dobrak Garuda.
Garuda, misalnya. Meski menang atas Stadium Jakarta dengan skor 64-57, Wendha Wijaya dkk dianggap belum menampilkan performa maksimal. Terutama ketika menghadapi pressing ketat dari lawan. Asisten pelatih Garuda A.F. Rinaldo menyatakan, anak asuhnya terlihat mati kutu untuk membongkar pressure lawan.
Baca Juga:
"Konsistensi anak-anak belum bagus. Saat menghadapi press ketat, mereka terlihat bingung untuk membongkarnya. Untung saja anak-anak bisa memanfaatkan momentum ketika terus leading di kuarter empat. Saat kalah lawan CLS, anak-anak gagal di kuarter keempat," ujar Inal, sapaan Rinaldo.
Baca Juga:
PEKERJAAN rumah (PR) besar menanti jajaran pelatih dua tim dengan nama besar, Garuda Kukar Bandung dan Dell Aspac Jakarta. Meski sama-sama memetik
BERITA TERKAIT
- Final Uber Cup 2024: China Terlalu Tangguh buat Indonesia
- Link Live Streaming Final Uber Cup 2024 China Vs Indonesia, Ada Kejutan Besar di Susunan Pemain
- Terakhir Kali Indonesia ke Final Uber Cup saat Komang Ayu Berusia 5 Tahun
- Barcelona Kalah dari Girona, Real Madrid Juara La Liga 2023/2024
- Timnas U-23 Indonesia vs Guinea, Wapres Ma'ruf Optimistis Garuda Muda Menang
- Jonatan Christie Memastikan Indonesia Lulus ke Final Thomas Cup 2024