Prabowo: Penderitaan Rakyat di Ibu Kota Saja Mereka tak Tahu

Prabowo: Penderitaan Rakyat di Ibu Kota Saja Mereka tak Tahu
Prabowo Subianto. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, BELU - Calon presiden Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah lama ingin ke Atambua, Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk bertemu rekan-rekan seperjuangannya, pejuang pro-integrasi Timor-Timur ke NKRI. Keinginan tersebut akhirnya terwujud pada Kamis (27/12).

"Sudah lama saya ingin ke sini menengok saudara saudara sekalian dan baru sekarang mampu datang ke sini. Saya melihat wajah kawan-kawan lama, teman-teman yang dulu berjuang di bawah Bendera Merah Putih," ujar Prabowo saat bersilaturahmi dengan para pejuang pro-integrasi di Atambua.

Dalam sambutannya Prabowo juga mengatakan, pengorbanan para pejuang pro-integrasi sangat besar dan luar biasa bagi NKRI. Sayangnya, banyak elite penguasa terkesan tidak memahaminya.

"Jangankan pengorbanan saudara-saudara, penderitaan rakyat Indonesia di tempat lain bahkan di ibu kota sendiri mereka tidak mengerti, bahkan tidak paham atau pura-pura tidak paham," ucapnya.

Capres nomor urut 02 itu kemudian menyatakan terharu atas kesetiaan rakyat Indonesia asal Timor Timur yang kini memilih tinggal di Atambua.

"Saya masih ingat apa yang terjadi kepada kalian. Kalian berkorban segala-galanya, nyawa, keluarga, harta, tanah, tapi masih tetap setia kepada Republik Indonesia. Saya ingin pengorbanan kalian menjadi contoh bagi bangsa ini," tuturnya.

Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu lebih lanjut mengatakan, Indonesia dibangun oleh darah dan air mata.

"Bukan sebatas kata-kata, tapi pengorbanan itu diwujudkan dengan perbuatan yang nyata untuk NKRI. Saya akan terus berjuang untuk saudara - saudara," pungkas Prabowo.(gir/jpnn)


Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menemui para mantan pejuang pro-integrasi Timtim ke NKRI, di Belu, NTT.


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News