Praja IPDN Wajib Ikut Wamil agar Bisa Jadi Danramil

Praja IPDN Wajib Ikut Wamil agar Bisa Jadi Danramil
Mendagri Tjahjo Kumolo. Foto: Humas Kemendagri/dok.JPNN.com

jpnn.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mewajibkan mahasiswa atau praja di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) mengikuti pelatihan bela negara dan wajib militer (wamil). Menurutnya, bela negara dan wamil sudah merupakan hal urgen.

Tjahjo mengatakan, bela negara dan wamil diperlukan dalam rangka kesiapsiagaan. "Kalau negara membutuhkan, ada ancaman dari luar, sudah siap," ujarnya di Kementerian Pertahanan (Kemenhan), Jakarta, Kamis (1/11).

Mantan anggota Komisi I DPR itu menambahkan, praja IPDN akan mengikuti program wajib militer selama 8 bulan. Menurutnya, praja IPDN yang sudah digembleng secara militer bahkan bisa membantu tugas TNI.

Tjahjo menuturkan, praja IPDN yang sudah mengikuti wamil bisa menjadi komandan di komando rayon militer (koramil). Sebab, praja IPDN sudah punya kemampuan memegang senjata TNI.

"Kalau posisi komandan koramil kosong, IPDN bisa masuk. Setidaknya dia bisa pegang senjata," katanya.(cr2/JPG)


Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mewajibkan mahasiswa atau praja di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) mengikuti pelatihan bela


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News