Presiden Ajukan Nama Laksamana Yudo, Christina Bilang Begini
"Bicara dinamika pertahanan tentu ke depan akan lebih dinamis lagi, baik regional maupun global."
"Tantangan ekonomi juga menuntut kerja bersama TNI, utamanya konteks ketahanan pangan. Ini juga penting," katanya.
Christina lebih lanjut menyebut panglima TNI yang baru juga akan berhadapan dengan dinamika politik, jelang pemilu.
Hal tersebut memerlukan perhatian lebih untuk memastikan pemilu berjalan aman, sukses, serta institusi TNI tidak terjebak dalam praktik politik praktis.
"Ini patut menjadi perhatian juga, soal kedisiplinan prajurit, kesejahteraan prajurit dan upaya tanpa henti menjadikan TNI makin profesional," katanya.
Ketua DPR Puan Maharani menerima surat presiden atau surpres tentang calon panglima TNI atas nama Laksamana TNI Yudo Margono yang diusulkan menggantikan Jenderal TNI Andika Perkasa yang segera memasuki masa pensiun.
Surat presiden tersebut disampaikan Menteri Sekretaris Negara Pratikno kepada Puan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (28/11). (Antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Presiden Joko Widodo mengajukan nama Laksamana Yudo Margono, Christina bilang begini.
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang
- Panglima TNI: Modernisasi Kopassus Dilakukan secara Bertahap
- Peran Strategis BPKP, Kecepatan dan Ketepatan Mencegah Kebocoran demi Keberhasilan Pembangunan
- Bagi Jenderal Maruli, Pengubahan KKB ke OPM Berdampak Seperti Ini
- Foto Bareng Andika Perkasa, Wirang Birawa Ucapkan Selamat Untuk Ini
- Ubah Sebutan KKB Menjadi OPM, Panglima TNI Banjir Dukungan
- Aburizal Bakrie Dukung TNI-Polri Menindak Tegas OPM