Presiden Jokowi: Indonesia Mengutuk Keras Serangan Israel ke Lebanon

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan Indonesia mengutuk keras serangan Israel ke Lebanon.
Serangan itu terjadi sejak Senin (23/9), dan telah mengakibatkan korban tewas mencapai lima ratusan orang.
"Indonesia mengutuk keras serangan Israel ke Lebanon," ucap Presiden Jokowi memberikan keterangan pers di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Rabu (25/9), sebagaimana rekaman suara yang diterima di Jakarta.
Jokowi meminta Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan juga semua negara untuk memberikan respons cepat atas serangan Israel tersebut agar tidak menimbulkan korban lebih banyak lagi.
"Kita mengajak semua negara dan juga PBB untuk memberikan respons yang cepat agar tidak makin banyak korban lagi yang terjadi atas serangan-serangan Israel," ungkapnya.
Presiden Jokowi juga telah menghubungi Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi perihal rencana pemulangan warga negara Indonesia yang berada di Lebanon.
"Saya sudah telepon Bu Menlu, itu juga dalam proses," katanya.
Sebelumnya, Menlu Retno Marsudi juga telah memberikan respons atas serangan udara Israel ke Lebanon yang dilancarkan sejak Senin (23/9) dan berlanjut pada Selasa (24/9).
Presiden Jokowi menegaskan bahwa Indonesia mengutuk keras serangan Israel ke Lebanon.
- Pengamat: Masyarakat Tak Rela Prabowo Terkontaminasi Jokowi
- Prabowo: Saya Dibilang Presiden Boneka, Dikendalikan Pak Jokowi, Itu Tidak Benar
- BSMI Peringatkan Dunia Internasional, Jalur Gaza Masih Belum Aman
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu