Presiden Luncurkan Nusantara Green Pesantren, Upaya Mewujudkan IKN sebagai Kota Hutan

Presiden Luncurkan Nusantara Green Pesantren, Upaya Mewujudkan IKN sebagai Kota Hutan
Presiden Jokowi bersama jajaran Otorita Ibu Kota Nusantara, inisiator, dan para donatur Sabuk Hijau Nusantara di kawasan Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) Ibu Kota Nusantara, pada Rabu (17/1). Foto: Biro pers sekretariat presiden

“Nusantara Green Pesantren merupakan kegiatan kolaborasi antara OIKN dengan Gerakan Sabuk Hijau Nusantara,” kata Myrna.

Gerakan Sabuk Hijau Nusantara merupakan kolaborasi tiga lembaga, yakni Katadata Green, situs aplikasi donasi Benih Baik, platform penghitung jejak karbon Jejakin, bersama dengan Otorita IKN.

CEO dan Co-Founder Katadata Metta Dharmasaputra menjelaskan skema kerja bersama ini.

Benih Baik melakukan penanaman, perawatan pohon, dan melibatkan masyarakat sebagai aksi pemberdayaan masyarakat sekitar.

Jejakin melakukan monitoring dan perhitungan jejak karbon dari pohon yang ditanam. Ada pun Katadata Green melakukan sosialisi, komunikasi, dan publikasi dari kerja bersama ini.

“Kami harapkan (kerja sama) ini terus berkembang tidak hanya di IKN, tetapi juga wilayah lain," ujar Metta.

CEO Benih Baik Andy F. Noya mengatakan pembangunan greenbelt di area Ibu Kota Nusantara berfungsi untuk menjaga keseimbangan alam sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

CEO Jejakin Arfan Arlanda berharap IKN menjadi benchmark kota hijau dan berkelanjutan.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meluncurkan program Nusantara Green Pesantren bersama jajaran Otorita Ibu Kota Nusantara, HPK IKN

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News