Presiden (Perem)Puan
Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Persoalan menjadi pelik karena elektabilitas Puan masih tetap sulit bergerak dari angka satu koma.
Ketika pesaing-pesaingnya sudah berlari dengan elektabilitas di atas 20 persen, Puan masih berkutat di juru kunci terbawah.
Mega tidak mau lagi mengalami penelikungan seperti yang dialaminya dari SBY.
Mega juga tidak mau mengalami kudeta senyap seperti yang dilakukan oleh Jokowi.
Karena itu, tidak ada pilihan lain bagi Mega kecuali memunculkan Puan untuk menjadi calon presiden dari PDIP.
Ancaman kudeta senyap paling nyata muncul dari Ganjar Pranowo.
Ancaman penelikungan ala SBY muncul dari Jokowi yang diam-diam menyiapkan calon sendiri untuk menjadi suksesornya pada 2024.
Ganjar dan Jokowi sama-sama petugas partai yang ditunjuk oleh Mega menjadi gubernur dan presiden.
Megawati harus mengamankan trah Soekarno dengan mewariskan kepemimpinan kepada Puan Maharani sebagai putri mahkota.
- Prabowo: Saya Dibilang Presiden Boneka, Dikendalikan Pak Jokowi, Itu Tidak Benar
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Megawati Cs Gigit Jari, Pertamina Enduro Tembus Final Proliga 2025
- Live Streaming Final Four Proliga 2025 Seri Solo: Menanti Aksi Megawati
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu