Pria Bertubuh Gempal Tiba-tiba Mengamuk, Merusak Masjid di Bandung

“Sekira pukul 06.00 WIB terdengar dalam suara pecahan kaca,” ungkapnya, Rabu (23/9).
“Saya keluar (dari ruang sekretariat) dan melihat ada seseorang di depan pintu gerbang tidak memakai baju. Ia mengenakan sarung berwarna hijau. Sedang memegang bata,” katanya.
Syaiful langsung membentak pria itu, karena merasa heran dan mempertanyakan mengapa pria yang bersangkutan melempar kaca masjid.
Namun, pria itu balik mencaci Syaiful. Bahkan, kata Syaiful, pria itu mengancam akan membunuhnya. Dengan memegang bata besar, pria itu berupaya mengejar Syaiful.
“Dia tiba-tiba ngamuk, dia mengejar saya mengancam akan melempar batu dan meneriakan cacian, mengancam membunuh saya,” ungkapnya.
“Saya lari masuk kembali ke ruang sekretariat, di dalam saya bersama satu pengurus DKM lainnya,” katanya.
“Lalu dia melempar pintu kaca sekretariat. Setelah itu, terdengar lagi kaca pecah dari ke arah samping masjid sebelah utara. Saya tetap bersembunyi di dalam. Lalu, saya coba menelpon pihak Polsek,” sambungnya.
Sebelum polisi datang, Syaiful memberanikan diri lari keluar untuk mendatangi langsung kantor Polsek.
Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Bandung meminta polisi untuk segera mengungkap insiden perusakan Masjid Nurul Jamil.
- Polisi Amankan Pedemo Perusak Mobil Polisi saat May Day di Bandung
- Ini Modus Baru Pengedar Narkoba di Bandung, Lihat
- Wali Kota Bandung Temukan Pungli Pengelolaan Sampah Pasar Gedebage
- Farhan Sidak, Lalu Sampaikan Solusi Tumpukan Sampah di Pasar Gedebage
- Dewan Pakar BPIP Djumala: KAA, Legacy Indonesia dalam Norma Politik Internasional
- Eagle Gelar SSB Ajak Running Enthusiast Tingkatkan Performance Gunakan Alpha-ST