Pria ini Mengaku Dibegal, Ternyata Halusinasi, Begini Akibatnya

Pria ini Mengaku Dibegal, Ternyata Halusinasi, Begini Akibatnya
Kapolresta Tanjungpinang, Polda Kepulauan Riau (Kepri) Kombes Polisi Heribertus Ompusunggu. (ANTARA/Ogen)

Kepada polisi korban bercerita saat kejadian dia dihampiri oleh dua orang menggunakan sepeda motor merek Yamaha King tanpa pelat nomor polisi.

Kedua orang tersebut, menurut pengakuan korban, tiba-tiba mengayunkan sebilah parang ke arah tas yang dibawanya hingga putus dan dibawa lari pelaku.

"Atas kejadian ini, korban mengaku mengalami kerugian senilai Rp 7,2 juta. Uang itu disimpan di dalam tas yang dibawa lari kedua pelaku," katanya.

Pihak Polsek Tanjungpinang Timur langsung melakukan rekonstruksi ke tempat kejadian perkara (TKP) serta memeriksa pelapor termasuk orang tuanya.

Dari hasil pemeriksaan orang tua pelapor mengatakan anaknya dalam kehidupan sehari-hari kerap mengalami gangguan kejiwaan atau halusinasi.

Selain itu, setelah diperiksa, pelapor juga tidak pernah pergi ke swalayan sesuai dengan kronologis pelapor pada saat membuat laporan pengaduan.

"Pelapor pun mengakui bahwa apa yang telah dilaporkan tidak benar atau hoaks," ujar Kapolresta Tanjungpinang.

Pihak kepolisian masih akan memanggil dan memeriksa pelapor Rio Anwar guna dimintai keterangan lebih lanjut. (Antara/jpnn)


Pria ini berani mengaku dibegal, bahkan melapor ke kantor polisi, ternyata kebanyakan berhalusinasi.


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News