Pria Pembunuh Kakak Ipar Dikepung Warga, Rumahnya Rusak Dilempari Pakai Batu

jpnn.com, MATARAM - Kasus pembunuhan sadis terhadap pedagang nasi di Lingkungan Gubug Mamben, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, masih terus diselidiki pihak kepolisian.
Saat ini, petugas masih melakukan olah TKP sebagai tindak lanjut dari laporan peristiwa penganiayaan dan mengungkap fakta sebenarnya terkait kasus penikaman yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
“Korban berinisial FI, 44, kesehariannya berdagang nasi,” kata Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol Kadek Adi Budi Astawa usai melakukan olah TKP di Mataram, Selasa (21/9).
Dari hasil identifikasi korban masih berbesan dengan pelaku berinisial HU, 45.
"Korban dengan pelaku ini masih ipar," ujarnya.
Kemudian tindak pidana penganiayaan yang berujung tewasnya korban di rumahnya itu terjadi pada Selasa (21/9) dini hari.
Rumah korban dengan pelaku ini masih berada dalam satu halaman.
"Ketika itu korban sedang tidur sendiri di ruang tamu. Kemudian pelaku datang dan langsung menikam korban dengan sebilah belati," ucapnya.
Kasus pembunuhan sadis terhadap pedagang nasi di Lingkungan Gubug Mamben, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, masih terus diselidiki pihak kepolisian.
- 386 Jemaah Calon Haji Asal NTB Tiba di Tanah Suci Makkah
- Denpom TNI Kantongi Bukti Transfer Uang Setoran Judi Sabung Ayam di Lampung
- Mau Kabur ke Luar Kota, Pelaku Pembunuhan Wanita di Bekasi Ditangkap
- Hakim yang Vonis Bebas Ronald Tannur Sampaikan Pernyataan Mengejutkan
- Pilu Bocah di Tangerang Tewas Terbakar, Pelakunya Pacar Ibu Korban
- Tes PPPK Tahap 2 Mataram Ditunda, Ini Penyebabnya