Problem Rumah Tangga Pilot Pengaruhi Keselamatan Terbang
Rabu, 25 April 2012 – 09:00 WIB

Problem Rumah Tangga Pilot Pengaruhi Keselamatan Terbang
Insiden penerbangan sipil selama kurun waktu 1988-2003 terjadi sebanyak 497 kali. Sedang untuk penerbangan militer dalam kurun waktu 1984-2003 total insiden tercatat sebanyak 411 kali, "Kondisi ini menunjukkan kondisi penerbangan Indonesia baik sipil maupun militer masih sangat memprihatinkan. Dan yang paling dominan memegang peranan penting adalah faktor manusia " ujarnya.
Di bagian lain, Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono kemarin membuka Konferensi Kepala Kesehatan Militer Tingkat Asean (Asean Chief Military Medicine Conference/ACMMC) ke-2 di Hotel Borobudur, Jakarta.
Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono dalam sambutannya, mengatakan kawasan Asean dari tahun ke tahun menghadapi ancaman non-tradisional berupa bencana alam serta penyakit menular masih merupakan isu penting yang harus ditangani bersama secara serius. "Ini perlu kerjasama yang intensif dan komunikasi terus menerus antar negara," katanya.
Konferensi tahunan yang sebelumnya pernah di selenggarakan di Hanoi, Vietnam pada 2011 lalu itu dihadiri 46 orang perwakilan dari 10 negara, yakni Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, Philipina, Brunei, Vietnam, Myanmar, Laos dan Kamboja. (rdl)
JAKARTA - Kondisi psikologis seorang pilot sebelum menerbangkan pesawat sangat berpengaruh pada keselamatan penumpang. Riset International Civil
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Momentum Hari Buruh, MS Glow Beri Program Khusus untuk Pekerja
- Deep and Extreme Indonesia 2025 Digelar, Pencinta Olahraga Outdoor Wajib Hadir
- Tampil di Ajang Paris Fashion Show, Evelyn Witono Putri Gandeng Bejo Jahe Merah
- Nutriflakes Ajak Perempuan Aktif Bergerak dan Bebas GERD
- Bobby, Kucing Presiden Prabowo Jadi Juri di Petfest Indonesia 2025
- 3 Manfaat Kulit Jeruk, Bantu Jaga Kesehatan Jantung