Program Bacan Berhasil Menarik Minat Warga Jakarta

Program Bacan Berhasil Menarik Minat Warga Jakarta
Antusiasme warga Kelurahan Paseban Jakarta Pusat yang meminta penjelasan program Bacan atau sambung baru. Foto dok Aetra

jpnn.com, JAKARTA - Program Bacan (bayar air harga cantik) yang dilakukan PT Aetra Air Jakarta berhasil menarik minat masyarakat untuk menggunakan air perpipaan sebagai ganti air tanah.

Implementasi program ini disampaikan secara masif melalui sosialisasi kepada warga di beberapa wilayah, antara lain di Kelurahan Pondok Kelapa, Duren Sawit (Jl. H. Gemon), Kelurahan Jati – Rawamangun (JL. Jati Raya), Kelurahan Cijantung (Jl. Baru – Gongseng), Kelurahan Paseban (Jl.Salemba Tengah3).

"Antusiasme warga sangat tinggi untuk melakukan sambungan baru," ujar Corporate and Customer Communication Manager Aetra Astriena Veracia.

Melalui program Bacan, PT Aetra sebagai mitra kerja PAM Jaya, menggratiskan biaya pemasangan instalasi baru dan pengunaan air 10 meter kubik pertama setiap bulan selama masa program Bacan.

Adapun sasaran utama program Bacan yakni kelompok masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Biaya yang ditawarkan mulai dari Rp33 ribu, Rp66 ribu dan Rp89 ribu per bulan.

Dalam acara sosialisasi di RW 08 di Kelurahan Paseban, Senen, Jakarta Pusat, puluhan warga langsung mendaftar sebagai pelanggan baru.  

Menurut di RW itu terdapat 980 kepala keluarga dan  baru 96 rumah yang menjadi pengguna air perpipaan.

Di mana hasil uji laboratorium, kondisi air di wilayah tersebut kurang baik untuk kesehatan karena mengandung mangan dan bakteri e. coli.

Penggunaan air perpipaan juga selaras dengan Surat Edaran Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 37/SE/2011.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News