Prospek Bisnis Batubara Suram

Dampak Krisis Dan Produksi Membeludak

Prospek Bisnis Batubara Suram
Prospek Bisnis Batubara Suram
JAKARTA - Setelah beberapa tahun memperoleh kekayaan melimpah dari booming permintaan, pengusaha batubara kini harus mulai pintar membelanjakan duitnya. Sebab, tahun depan harga batu bara diperkirakan menurun akibat berkurangnya permintaan karena krisis global yang belum mereda.

"Kalau permintaan turun tentu terjadi keseimbangan harga baru, mungkin harganya akan menurun dibanding sekarang," ujar Dirjen Mineral dan Batu Bara Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Thamrin Sihite di kantornya kemarin. Oleh sebab itu, pemerintah berharap pengusaha batu bara waspada dan bisa mengambil langkah antisipasitif.

Thamrin mengaku status waspada diperlukan supaya pengusaha batubara tidak mengalami goncangan ketika sesuatu yang buruk terjadi. Pasalnya pertambangan batu bara merupakan salah satu penyokong perekonomian nasional. "Harapannya pertambangan batu bara tetap berjalan baik. Semua pihak harus waspada pada harga batu bara tahun depan," sebutnya.

Namun dia menilai pengusaha tentu sudah mengantisipasi tren turunnya permintaan ekspor batubara tahun depan. Termasuk soal penurunan harga,"Harga itukan memang fluktuatif, kadang naik kadang turun. Tapi jangan menganggap itu hal yang biasa. Saya minta semua stakeholder harus waspada menghadapi semua kemungkinan, harus ada action untuk benahi ini," lanjutnya.

JAKARTA - Setelah beberapa tahun memperoleh kekayaan melimpah dari booming permintaan, pengusaha batubara kini harus mulai pintar membelanjakan duitnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News