Protes PPDB Sistem Zonasi, Puluhan Orang Tua Murid Ngamuk Minta Mendikbud Mundur

Protes PPDB Sistem Zonasi, Puluhan Orang Tua Murid Ngamuk Minta Mendikbud Mundur
Para orang tua murid unjuk rasa di dinas pendidikan memprotes PPDB sistem zonasi kebijakan dari Mendikbud. Foto : JPG/Pojokpitu

jpnn.com, SURABAYA - Puluhan walimurid SMP dan SMA menggelar aksi unjuk rasa di depan Grahadi Surabaya. Mereka menolak PPDB sistem zonasi yang selama ini dijalankan.

Dalam aksi itu sempat diwarnai keributan lantaran para ibu wali murid mengadang mobil dinas pelat merah pada saat melintas di depan Grahadi.

Massa juga menutup pintu masuk gedung Grahadi meminta agar bisa menemui oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

BACA JUGA :  Sungguh Mengecewakan..Ingin Masuk Sekolah Favorit Tapi Gagal Gara - Gara PPDB Jalur Zonasi

Tidak sampai di situ, para ibu melanjutkan aksinya dengan menutup pintu masuk gedung Grahadi. Mereka meminta bertemu Gubernur Jatim.

Namun, permintaan itu tidak bisa terpenuhi karena Gubernur Khofifah ada agenda lain.

"Kami menuntut Mendikbud mundur, sistem zonasi dinilai merugikan para siswa yang berprestasi," seru Sawitri Nilaswari, perwakilan aksi unjuk rasa.

BACA JUGA : Anak Terganjal PPDB Sistem Zonasi, Ratusan Orang Tua Ngamuk di Kantor Dispendik

Para orang tua kesal karena anak mereka tidak bisa masuk sekolah favorit akibat terganjal PPDB sistem zonasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News