Proyek Pelindung Jakarta dari Ancaman Tenggelam dapat Guyuran Dana Fantastis

CEO Moya Indonesia Holding Mohamad Selim menjelaskan Rp 8,8 triliun ini merupakan tahapan awal pendanaan penyaluran air bersih untuk rumah.
Pendanaan akan dilakukan secara bertahap, dengan total jangka waktu lima tahun dan pendanaan mencapai Rp 26 triliun.
"Dari situ total sambungannya 90 ribu pada tahap pertamanya. Kemudian, 350 ribu dalam jangka waktu dua tahun. Nanti ada lagi dalam jangka waktu lima tahun. Total pendanaan Rp 26 triliun," jelasnya.
Selim juga menyebutkan apabila tidak ada halangan, pada April growndown alias pengerjaan proyek akan dilakukan serempak di beberapa proyek antara lain Hilir Jatiluhur, Hilir Karian, WTP Buaran 3, dan Hilir Buaran 3.
"Insyaallah kalau tidak ada halangan, di bulan April kami akan memulai proyek ini," kata Selim.(mcr8/jpnn)
Proyek pelindung Jakarta dari ancaman banjir dapat kucuran dana senilai Rp 8,8 triliun
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Kenny Kurnia Putra
- Telkom Siap Gelar Digiland 2025 Seusai dapat Dukungan dari Gubernur DKI Jakarta
- Terungkap Fakta Mengejutkan soal Gerai Miras di Kartika One Hotel
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Gegara Gerai Miras, Warga Kampung Sawah Ancam Geruduk Kartika One Hotel
- Sahrin Hamid: Gerakan Rakyat Jaktim Wajib Dukung Program Prorakyat Pramono-Doel
- DPR & MenPAN-RB Fokus Pemindahan ASN ke IKN, Honorer Kecewa