Proyek Senilai Rp 6,5 M Kok Bisa Ambrol
Subiantoro yang kala itu berada di depan gedung mendengar suara gemuruh dari bagian atas bangunan.
Belum sempat berdiri untuk mengecek sumber suara, dia sudah melihat rangka atap bangunan ambrol.
"Cepat sekali kejadiannya," kata pria 42 tahun tersebut menceritakan tentang ambrolnya bangunan.
Berdasar pantauan Jawa Pos Radar Nganjuk kemarin, bangunan yang menghadap ke timur dan berbentuk huruf L itu mengalami kerusakan atap sekitar 70 persen. Kerusakan paling parah terlihat di sisi selatan dan barat.
Seluruh genting dan kerangka atap dari galvalum tersebut ambrol. Akibatnya, rangka galvalum dengan diameter sekitar 10 sentimeter itu terlihat bergantungan di beberapa sisi.
Kabaghumas Pemkab Nganjuk Agus Irianto yang dikonfirmasi tentang ambrolnya rangka atas bangunan gedung OPD di Kelurahan Werungotok, Kecamatan Nganjuk, mengatakan, pemkab langsung mengevaluasi kejadian tersebut.
"Hasilnya bagaimana, saya belum tahu," ucap Agus. (baz/ut/c25/diq/jpnn)
Atap bangunan yang baru terealisasi sekitar 80 persen tersebut rusak parah karena ambrol.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Polisi Gelar Rekontruksi Kasus Begal yang Tewaskan Mahasiswi, Kekasih Korban Menangis
- Pangdam Pattimura Melantik Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva Jadi Danrem 151/Binaiya
- Begini Kronologi Kecelakaan Ambulans dan Truk Gandeng di Tol Batang-Semarang
- Jaksa Beberkan Peran Sentral Eks Bupati Kuansing Dalam Kasus Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Ani Sofian Melantik 850 PPPK Pemkot Pontianak, Ini Pesannya
- Rahima Istri Mantan Gubernur Jambi Dituntut 4 Tahun 5 Bulan Penjara