PSSI Dilaporkan ke ICW
Jumat, 29 Oktober 2010 – 09:02 WIB
JAKARTA - Manajemen Persikaba Blora berontak. Mereka tidak terima dengan perlakuan semena-mena yang dilakukan PSSI. Diantaranya dengan dirampasnya jatah satu tiket Divisi Utama musim 2010/2011 yang semestinya menjadi hak tim kebanggan warga Blora itu. Persikaba berikukuh merekalah mestinya yang berhak tampil di Divisi Utama musim depan karena musim lalu berada di urutan kesembilan Divisi I 2009. "Tapi hak kami itu menjadi hilang dengan akal-akalan adanya babak playoff," cetus Amin Faried, manajer Persika Blora kepada Jawa Pos tadi malam.
"Pemberontakan" Blora sebenarnya dimulai awal Agustus lalu. Saat itu Persikaba menolak keputusan PT Liga Indonesia ( PT LI) yang tiba-tiba menggelar babak playoff untuk melengkapi peserta Divisi Utama menjadi 39 tim. Padahal dalam menual liga tidak dikenal yang namanya playoff.
Baca Juga:
Persikaba semakin meradang saat melihat kenyataan Persis Solo yang oleh Badan Liga Amatir Indonesia ( BLAI) harus turun ke Divisi II karena mundur dari Divisi I tiba-tiba dikatrol naik ke Divisi Utama musim depan.
Baca Juga:
JAKARTA - Manajemen Persikaba Blora berontak. Mereka tidak terima dengan perlakuan semena-mena yang dilakukan PSSI. Diantaranya dengan dirampasnya
BERITA TERKAIT
- Persib Bandung Vs Bhayangkara FC: Marc Klok Cedera, David da Silva Sakit
- Marcus Gideon Gantung Raket, Begini Harapan PBSI kepada Kevin Sanjaya
- Ahsan/Hendra Mundur dari Kejuaraan Asia 2024, Ternyata Ini Alasannya
- PBSI Akan Memanggil The Minions, Ada Apa?
- Persib Bandung Vs Bhayangkara FC: Hidup Matinya Tim Polri
- Kualifikasi Piala Dunia 2026: Pelatih Filipina Ancam Timnas Indonesia