PTPN Butuh Dana Rp 2,08 Triliun
Rabu, 22 Juni 2011 – 09:25 WIB
JAKARTA - PT Perkebunan Nusantara I- IV menyatakan tengah memerlukan dana sekitar Rp 2,08 triliun yang dipakai Program Pengembangan Perkebunan Rakyat (Gampong) pada 2014. Menurut Mega, program Gampong membutuhkan luas 41.200 hektare (ha), pengembangan perkebunan diantaranya di kabupaten Aceh Utara, Bireun, Aceh Timur, Pidie Jaya, Aceh Jaya dan Aceh Barat membutuhkan luas tanah sebesar 20 ribu ha.
Deputi Bidang Usaha Industri Primer Kementerian BUMN Megananda Dario menuturkan, program tersebut bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar perkebunan di Provinsi Aceh. "Caranya masyarakat setempat akan difasilitasi dengan dana program revitisasi perkebunan," katanya di Jakarta, Selasa (21/06).
Ia menjelaskan, anggaran sebesar Rp 2,08 triliun itu akan digunakan untuk pengembangan kebun kelapa sawit sebesar Rp 1,44 triliun, sisanya sebanyak Rp 645,4 miliar untuk pengembangan kebun karet, biaya yang digunakan untuk program Gampong dari Bank Mandiri. "Bank Mandiri akan dijadikan sebagai Bank pelaksana untuk nelaksanakan Program Gampong," ujarnya.
Baca Juga:
JAKARTA - PT Perkebunan Nusantara I- IV menyatakan tengah memerlukan dana sekitar Rp 2,08 triliun yang dipakai Program Pengembangan Perkebunan Rakyat
BERITA TERKAIT
- Fokus Bina UMKM, PNM Hadir di 57th APEC SMEWG
- Triwulan I 2024, Bank Raya Salurkan Kredit Digital Capai Rp 4 Triliun
- Kolaborasi JFX dan DCFX dalam Literasi Investasi di Pasar Emas dan Olein
- Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2, Ini yang Dilakukan PIS
- Bank Raya Bukukan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan I/2024
- BRI Ungkap 3 Fakta soal Video Viral Kasus Uang Raib Rp 400 Juta