Puan Maharani Tepis Tudingan Andi Arief soal Dendam Megawati pada SBY

Puan Maharani Tepis Tudingan Andi Arief soal Dendam Megawati pada SBY
Ketua DPR RI Puan Maharani (kiri) menghadiri pelantikan Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta, Rabu (24/10). Foto: Humas DPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR Puan Maharani menepis tudingan politikus Partai Demokrat Andi Arief bahwa Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menaruh dendam kepada Ketum PD Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). 

Ketua DPP PDI Perjuangan itu menegaskan bahwa hubungan Megawati dan SBY baik-baik saja.

"(Hubungan) baik-baik sajalah, kenapa? Saya sering ketemu, ibu juga ketemu. Kemarin pelantikan (presiden) bareng-bareng," kata Puan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (28/10).

Puan juga menepis tuduhan bahwa Megawati jadi penyebab gagalnya Partai Demokrat bergabung pemerintahan dan Wakil Ketum PD Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) masuk kabinet Jokowi.

Cucu Proklamator RI Bung Karno tersebut menjelaskan, semua itu merupakan hak prerogragif presiden.

Menurutnya, pemilihan hingga pelantikan kemudian menteri Kabinet Indonesia Maju itu telah melewati proses yang panjang.

"Ini kan hak prerogatif presiden. Kemudian prosesnya sudah panjang dengan pertimbangan yang matang," ujar Puan.

Dia mengingatkan, tidak perlu ada menyampaikan pernyataan yang kesannya saling menyalahkan, dan lebih baik lihat proses perjalanan dari pemilihan umum sampai sekarang ini. 

Politikus Partai Demokrat Andi Arief menuding dendam Megawati pada SBY adalah penyebab gagalnya AHY bergabung ke Kabinet Jokowi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News