Publik Sudah Jenuh, Butuh Capres Alternatif di Pilpres 2024

Publik Sudah Jenuh, Butuh Capres Alternatif di Pilpres 2024
Pilpres 2024. Foto/ilustrasi: arsip JPNN.com/Ricardo

Ilham Habibie merupakan putra pertama dari Presiden Indonesia periode 1998–1999 B. J. Habibie.

Ilham memiliki latar belakang kepakaran bidang teknologi.

"Nama-nama ini sebetulnya cukup oke, tetapi kurang mendapat perhatian media sehingga tak muncul ke permukaan. Kami berharap publik juga sebaiknya mengusulkan atau memunculkan nama-nama lain, dianggap punya kemampuan memimpin bangsa ini dan punya kapasitas untuk menyelesaikan persoalan yang ada," terangnya.

Peneliti Formappi, Lucius Karus menyebut sudah sewajarnya publik merasa jenuh lantaran dominasi capres masih dipegang oleh nama-nama besar, yang selama ini aktif berkeliling menjajakan diri untuk menaikan elektabilitasnya.

“Belum lepas dari sini, banyak muncul figur lain, tetapi sejauh ini tidak ada kenaikan signifikan dalam tingkat elektabilitas mereka menurut potret dalam survei,” papar Lucius.

“Sekian lama nama-nama itu muncul dalam hasil survey, selama itu juga publik disuguhkan dengan informasi terkait nama-nama yang sama. Lalu, muncul semacam kejenuhan di ruang publik dengan nama-nama yang selalu sama dengan yang muncul di lembaga survei,” pungkasnya. (flo/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

Masyarakat membutuhkan figur baru capres di Pilpres 2024 yang teruji dan bisa menyelesaikan persoalan bangsa.

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News