Publik Tetap Puas Kinerja Presiden Jokowi, tetapi Tak Setuju Usul Penundaan Pemilu

Publik Tetap Puas Kinerja Presiden Jokowi, tetapi Tak Setuju Usul Penundaan Pemilu
Publik rupanya masih puas atas kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama memimpin Indonesia meskipun menolak usul penundaan Pemilu 2024. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Publik rupanya masih puas atas kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama memimpin Indonesia meskipun menolak usul penundaan Pemilu 2024.

Hal itu seperti tertuang dalam temuan teranyar lembaga Lembaga Survei Indonesia (LSI) berjudul Sikap Publik Terhadap Penundaan Pemilu dan Masa Jabatan.

"Jadi, mayoritas masyarakat menyatakan puas atas kinerja Pak Jokowi sebagai presiden," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan dalam keterangan persnya, Kamis (3/3).

Sebanyak 66,3 responden rupanya puas atas kinerja Jokowi selama memimpin Indonesia sejak 2014.

Tercatat hanya 29,9 persen responden yang tidak puas atas kinerja Jokowi. Sisanya sebanyak 3,8 persen menyatakan tidak tahu.

"Tingkat kepuasan terhadap presiden ada di angka 66,3 persen," ungkap Djayadi.

Namun, dalam survei yang sama menyatakan bahwa responden banyak yang menolak usul penundaan Pemilu 2024 seperti dikemukakan elite parpol.

Sebanyak 70,7 persen responden menginginkan Presiden Jokowi tetap mengakhiri jabatan pada 2024 ketika disodori alasan menunda pemilu karena Covid-19 belum mereda.

Publik rupanya masih puas atas kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama memimpin Indonesia meskipun menolak usul penundaan Pemilu 2024.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News