Pulang dari Hong Kong, Diduga Terjangkiti Virus Corona, Dirawat di RSUD Banyumas
Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga berencana membangun ruang isolasi di RSUD Ajibarang, Banyumas, guna mengantisipasi peningkatan jumlah pasien suspect COVID-19.
Terkait dengan antisipasi penyebaran COVID-19, Bupati mengimbau masyarakat untuk tidak panik serta terus melaksanakan pola hidup bersih dan sehat.
"Seringlah cuci tangan dengan sabun. Jangan panik dengan melakukan aksi borong masker karena masker tidak begitu efektif. Masker hanya untuk orang yang sakit," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, pihaknya akan mengumpulkan seluruh pemilik apotek agar mereka bisa lebih selektif dalam melayani pembelian masker sehingga jika ada orang yang benar-benar membutuhkannya, masih ada stok yang tersedia.
Menurut dia, pihaknya tidak segan-segan untuk memberi sanksi jika ada apotek yang diketahui menimbun masker guna meraup keuntungan besar.
"Kami juga akan bekerja sama dengan instansi terkait termasuk Imigrasi guna memantau kemungkinan adanya orang yang baru dari negara-negara outbreak virus corona yang datang ke Banyumas," katanya. (antara/jpnn)
Perempuan buruh migran ang baru pulang dari Hong Kong dirawat di RSUD Banyumas, diduga terinfeksi virus corona jenis baru atau COVID-19.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Penembakan di Hotel Banyumas Gegara Uang Parkir Rp 15 Ribu
- Maju Pilkada 2024, Sadewo Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP Banyumas
- Praktik Prostitusi Online di Banyumas Terungkap, 3 Muncikari Ditangkap
- Siti Mukaromah: Ramadan Momentum Mempererat Kerukunan Antarumat Beragama
- Kasus Pembunuhan Berencana di Banyumas Terungkap, Bravo, Pak Polisi
- Datangi Petani di Jateng, Jokowi Janjikan Pupuk Tambahan Senilai Rp4 T