Puluhan Warga Keroyok Anggota TNI saat Bertugas
Penangkapan dilakukan pada Kamis (18/7) sore, tak jauh dari lokasi kejadian.
“Sudah ditangkap tadi sore,” kata Kabid Humas Polda Jambi Kuswahyudi Tresnadi, sebagaimana dilansir Jambi Independent (Jawa Pos Group), Jumat (19/7).
BACA JUGA: Obby Jadi Tersangka Kasus Pelajar Tewas saat MOS, Keluarga Akan Gugat Polresta Palembang
Selain menangkap puluhan anggota SMB, tim gabungan juga mengamankan 10 pucuk senjata rakitan laras panjang, dan belasan senjata tajam.
Tresnadi menjelaskan, 10 unit senpi rakitan dan belasan sajamdiamankan dari tangan kelompok ini.
Menurut dia, Muslim dan anggotanya ini langsung dibawa ke Mapolda Jambi.
Mereka yang diamankan, lanjut Kuswahyudi, adalah orang-orang yang diduga ikut terlibat dalam penganiayaan tersebut. Bahkan ada korban dari personel TNI.(muz)
Aksi premanisme kembali terjadi di Batanghari, Jambi. Kali ini dilakukan puluhan anggota Serikat Mandiri Batanghari (SMB).
Redaktur & Reporter : Budi
- GMNI Gelar Demonstrasi Desak Pengusutan Kasus Pelecehan Seksual dan Pengeroyokan
- Kronologi Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Jakpus, Berawal dari Pemalakan
- Polres Sukabumi Kota Kantongi Identitas 6 Buronan Kasus Penganiayaan, Siap-Siap Saja
- 2 Wanita Pengeroyok Pelajar di Kendari Ditahan
- Dituduh Kerap Ganggu Istri Orang, Imam Desa di Takalar Bonyok Dikeroyok
- Motif Pembunuhan di Martapura Gegara Asmara, AD Kritis Dikeroyok 8 Pelaku