Puluhan Petani Jalan Kaki Dari Jambi ke Istana Negara
Kamis, 20 Desember 2012 – 10:31 WIB

Puluhan Petani Jalan Kaki Dari Jambi ke Istana Negara
PALEMBANG--Sekitar 38 petani Jambi dari tiga desa yakni Kunang Jaya II (Batanghari), Mekar Jaya (Sarolangun) dan Suku Anak Dalam yang melakukan aksi jalan kaki 1.000 km ke Jakarta, Rabu (19/12) sampai ke Palembang. Kondisi para petani yang sudah berjalan sejak 12 Desember lalu ini sendiri, sudah mulai lemah. Namun, meski terlihat lelah para petani ini tetap semangat untuk melanjutkan perjalanan dengan jalan kaki ke Jakarta. "Dari 60 orang, sekarang tersisa 38 orang. Selain logistik teman-teman sudah mulai kelelahan. Kita ingin melakukan percepatan jalan semakin cepat semakin baik mengingat kondisi stamina yang mulai turun," ujar Ketua Komite Pimpinan Pusat Sertifikat Tani Nasional, Yoris Sindhu Sunarjan, Rabu (19/12) saat istirahat di depan Kantor Denpomdan II Sriwijaya.
Baca Juga:
Ia mengaku, pihaknya melakukan aksi jalan kaki 1000 km dari Jambi ke Istana Negara untuk menuntut tanah rakyat. Ada tiga poin yang dituntut para petani ini. Yakni soal pengakuan pasal 33 tahun 1945, kemudian pelaksanaan UU pokok agraria No.5 tahun 1960, penyelesaian konflik petani Jambi mengembalikan tanah milik petani, dan copot Menteri Kehutanan.
Dia menjelaskan, di Jambi ada sekitar 6.200 jiwa petani dari tiga kampung tersebut yang menjadi korban perampasan tanah oleh perusahaan besar. Diantaranya, PT Asitic Persada (Malaysia), PT Restorasi Ekosistem Indonesia (Inggris), PT Agronusa Alam Sejahtera dan PT Wanakasita Nusantara.
PALEMBANG--Sekitar 38 petani Jambi dari tiga desa yakni Kunang Jaya II (Batanghari), Mekar Jaya (Sarolangun) dan Suku Anak Dalam yang melakukan aksi
BERITA TERKAIT
- Gunung Semeru Erupsi Lagi dengan Tinggi Letusan 1.000 Meter di Atas Puncak
- Jaksa Tuntut 4 Terdakwa Kurir Sabu-Sabu 40 Kg dengan Hukuman Mati
- Rudy Mas’ud Lantik 1.346 CPNS & PPPK, Ini Pesannya untuk ASN Baru
- Nelayan Terseret Arus Laut di Pesisir Barat Ditemukan Meninggal Dunia
- Polres Banyuasin Buka Layanan Hotline Laporan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, Catat Nomornya
- 476 Karyawan Terbaik IWIP Menerima Penghargaan di Momen Hari Buruh