Punya Pendapatan Lain, Pemegang Lisensi Sevel Enggan Delisting

Punya Pendapatan Lain, Pemegang Lisensi Sevel Enggan Delisting
Gerai Sevel ditutup. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - PT Modern Internasional Tbk (MDRN) enggan keluar dari lantai bursa.

Induk usaha yang menaungi ritel 7-Eleven itu tetap menjadi perusahaan terbuka.

Padahal, MDRN telah mengumumkan penutupan seluruh gerai 7-Eleven.

Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio mengungkapkan, MDRN memiliki pendapatan selain dari 7-Eleven.

”Mereka akan datang laporan ke kami. Hari ini atau besok mungkin sudah ada datanya. Mereka enggak mau delisting karena ada pendapatan yang lain,” ungkapnya, Selasa (4/7).

MDRN menjadi pemegang lisensi 7-Eleven di Indonesia sejak 2008 dan berhasil mendirikan 175 gerai di Indonesia.

Namun, satu per satu gerai 7-Eleven tutup sejak 2015. Perseroan pun akhirnya memilih untuk menutup seluruh gerai 7-Eleven miliknya.

Itu terjadi setelah rencana akuisisi oleh PT Charoen Pokphand Tbk, perusahaan penyedia pakan ternak asal Thailand yang sukses mengoperasikan 7-Eleven di negeri asalnya, batal.

PT Modern Internasional Tbk (MDRN) enggan keluar dari lantai bursa.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News