Pupuk Kaltim Berkontribusi Wujudkan Pendidikan Layak Bagi Anak Kurang Mampu

Pupuk Kaltim Berkontribusi Wujudkan Pendidikan Layak Bagi Anak Kurang Mampu
(PKTPP) Program Beasiswa PKT Peduli Pendidikan. Foto dok Pupuk Kaltim

Sesuai tema 'Anak Terlindungi, Indonesia Maju', PKT terus meningkatkan kontribusi PKTPP untuk memberi ruang dan kesempatan bagi anak untuk mendapatkan pendidikan yang lebih layak.

Tahun ini beasiswa PKTPP dikucurkan bagi 36 anak di Kota Bontang, terdiri dari 10 siswa tingkat SD, 8 siswa tingkat SMP, 8 siswa tingkat SMA dan 10 penerima tingkat perguruan tinggi.

Beasiswa PKTPP merupakan wujud dukungan PKT terhadap visi misi Pemkot Bontang yang Hebat dan Beradab, agar SDM lokal lebih berdaya saing, sehingga kesejahteraan dan pembangunan masyarakat mampu terwujud melalui dukungan pendidikan yang berkualitas.

“Meski pandemi, PKT berkomitmen untuk terus berperan dalam peningkatan kapasitas SDM melalui pendidikan, karena anak berhak untuk mendapat kesempatan belajar lebih tinggi, agar menjadi generasi penerus bangsa yang terampil dan berkompeten,” seru Rahmad.

Selama 13 tahun berjalan, PKT telah mengalokasikan sekira Rp23 Miliar untuk program beasiswa PKTPP. Sebanyak 188 mahasiswa di Bontang dan Kaltim telah menerima manfaat dengan jumlah mahasiswa aktif saat ini sebanyak 62 orang, di mana selebihnya telah lulus dan bekerja sesuai bidang masing-masing.

Begitu pula untuk tingkat SD hingga SMA, beasiswa PKTPP telah mengakomodir 126 anak dan 53 diantaranya sudah lulus serta melanjutkan ke jenjang lebih tinggi.

“Selain bentuk stewardship, beasiswa PKTPP merupakan upaya menciptakan ikatan moril dengan masyarakat di sekitar operasional perusahaan. Sebab pendidikan merupakan faktor utama penunjang kesejahteraan dan PKT mewujudkan itu dengan memberi pendidikan yang layak bagi anak,” kata Rahmad.(chi/jpnn)

PT Pupuk Kaltim terus meningkatkan kontribusi PKTPP untuk memberi ruang dan kesempatan bagi anak untuk mendapatkan pendidikan yang lebih layak.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News