Pusara Gus Dur Ambles
Sabtu, 19 Februari 2011 – 07:56 WIB
Lukman menyatakan, amblesnya tanah tersebut dipengaruhi derasnya hujan saat itu. Selain itu, saat pemakaman lalu, tanah yang digunakan untuk menguruk tidak dipadatkan. "Biasanya, sehabis diuruk, kalau memakamkan kan dipadatkan dengan diinjak-injak. Nah, waktu itu gak ada yang berani injak-injak," paparnya.
Baca Juga:
Sementara itu, beberapa jam pascamakam diuruk, putri bungsu Gus Dur, Anita Wulandari, datang ke lokasi. Sehari kemudian, Alisa Qortrunnada Munawarah, putri sulung Gus Dur, juga datang. Kedatangan dua putri Gus Dur tersebut diduga terkait dengan kabar amblesnya makam ayah mereka. "Mereka datang karena sudah lama gak ke sini," kilah Lukman.
Sebelumnya, pemerintah pusat merencanakan pembangunan kompleks makam Gus Dur. Hal itu bahkan ditegaskan Presiden SBY tahun lalu. Pembangunan makam tersebut menggunakan dana sharing APBN, APBD Provinsi Jatim, dan APBD Kabupaten Jombang dengan total Rp 180 miliar. Anggaran itu digunakan untuk perluasan jalan Jombang hingga Desa Blimbing, Kecamatan Gudo, pembebasan lahan untuk parkir, pembuatan fasilitas peziarah, serta pembangunan museum. (fen/jpnn/c6/end)
JOMBANG - Amblesnya sebagian pusara KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur pada Selasa (15/2) sekitar pukul 15.00 direspons pengelola Ponpes Tebuireng.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pj Bupati Yudia Ramli Optimistis Musrenbangnas Tonggak Terwujudnya Indonesia Emas 2045
- Rayakan Kelulusan, Belasan Siswa SMA Coret Seragam dengan Corak Bintang Kejora
- Menteri Basuki: Rumah Dinas Menteri di IKN Selesai Juli 2024
- Prakiraan Cuaca Riau Hari Ini, BMKG: Waspada Hujan, Angin Kencang, dan Petir
- 6 Kasus Pembunuhan & Penemuan Mayat Waktu Berdekatan, Terakhir Paling Gempar
- BMKG: Ada Potensi Pertumbuhan Awan Hujan