Rahmat Effendi Terjaring OTT KPK, Wawali Bekasi: Kami Prihatin dan Sedih
jpnn.com, BEKASI - Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto angkat bicara soal Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Mas Tri, sapaan akrabnya mengatakan dirinya turut sedih dan prihatin atas kejadian tersebut.
"Ya yang jelas kami ikuti saja prosesnya tentunya ini ada rasa prihatin dan sedih ini terjadi di Kota Bekasi," kata Mas Tri di Bekasi Timur, Kamis (6/1).
Mas Tri pun mendoakan Rahmat Effendi agar bisa menjalani proses pemeriksaan di KPK dengan baik dan lancar.
"Kami doakan mudah-mudahan Pak Rahmat dapat menjalani dengan baik dan diberikan yang terbaik buat beliau," ujar Mas Tri.
Sebelumnya, Rahmat dan sejumlah pihak terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh KPK pada Rabu (5/1) sekitar pukul 13.30 WIB.
Sejumlah uang ditemukan dalam operasi senyap itu.
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron meminta masyarakat untuk bersabar menunggu proses pemeriksaan KPK.
Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto angkat bicara soal Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), simak selengkapnya.
- OTT KPK di Sidoarjo, 10 Orang Diperiksa, Ternyata Ini Kasusnya
- Ini Penjelasan Nurul Ghufron soal OTT KPK di Kaltim
- OTT KPK di Bondowoso Jatim, 3 Orang Dibawa ke Jakarta, Lihat
- Sahat Tua Simanjuntak Divonis 9 Tahun Penjara, Wajib Bayar Uang Pengganti Rp 39,5 M
- Kasus Kabasarnas, Pimpinan KPK Johanis Tanak Disentil Koalisi Masyarakat Sipil
- KPK Melakukan OTT terhadap Militer Aktif, TB Hasanuddin: Harus Langsung Diserahkan ke POM TNI