Rapi Banget Ngaku Pegawai Kelurahan, Ternyata...
jpnn.com - SURABAYA - Hati-hati, karena saat ini pencurian dengan modus mengaku sebagai pegawai instansi pemerintah kembali terjadi.
Kali ini pelaku menyamar sebagai pegawai kelurahan yang menawarkan stiker bertulisan "Tidak Melayani Permintaan Sumbangan".
Modus tersebut hampir mirip dengan pencuri yang ngaku-ngaku sebagai petugas PDAM atau PLN.
Bedanya, pegawai kelurahan gadungan membekali diri dengan stiker dan menempelkan di rumah korban.
Dalam aksinya, pelaku mengaku mendapat mandat dari kelurahan untuk membagikan stiker sebagai peringatan agar warga waspada.
Namun, ternyata pelaku justru memanfaatkan momen tersebut untuk mengeruk untung.
Misalnya, yang terjadi di sebuah toko baju di Jalan Rungkut Tengah pada Rabu (30/11).
Yusnida Aprilia, salah seorang pegawai toko tersebut, kehilangan handphone merek Lava Iris 600.
SURABAYA - Hati-hati, karena saat ini pencurian dengan modus mengaku sebagai pegawai instansi pemerintah kembali terjadi. Kali ini pelaku menyamar
- Polisi Selidiki Kasus Ayah Gagahi Putri Kandung di Lombok Utara
- Tahanan Polsek Bukit Raya Tewas, 5 Dalang Penganiayaan Ditetapkan Jadi Tersangka
- Bea Cukai Tindak Ribuan Botol Miras Ilegal di Medan, Nilainya Gak Main-Main
- Ini Tempat Pelarian Pelaku Penggelapan Uang di Restoran Hotman Paris
- 7 Pelaku Jual Beli Akun WhatsApp Untuk Judi Online Ditangkap, 5 Di antaranya Perempuan
- Gadis di Bawah Umur Diperkosa Bergiliran Dua Pemuda