Rara, Wanita Manis Cucu M Arsyad Sanusi yang Masuk Pusaran Kasus Surat Palsu MK

Surat Palsu Terjadi Begitu Saja, Pacaran dengan Masyhuri Kebetulan Saja

Rara, Wanita Manis Cucu M Arsyad Sanusi yang Masuk Pusaran Kasus Surat Palsu MK
Kin Isura Ginting alias Rara.
Staf Biro Hukum Mahkamah Konstitusi (MK), Kin Isura Ginting, tiba-tiba jadi perhatian. Wanita muda nan manis ini tak menyangka dirinya masuk kasus surat palsu MK.

HARIS SUPRIYANTO, Jakarta

“SUNGGUH dalam kasus ini saya dalam benar-benar posisi tidak tahu apa-apa. Karena semua peristiwa yang berkaitan dengan ibu Dewi (Dewi Yasin Limpo, Red), saya rasa semua kebutulan,” kata Kin Isura Ginting kepada INDOPOS (JPNN Group) ketika  ditemui Jumat (30/9).

Wanita muda yang juga merupakan cucu mantan hakim konstitusi Mahkamah Konstitusi (MK) Arsyad Sanusi ini memang tak menyangka dirinya masuk dalam pusaran kasus itu. Menurutnya, dalam kasus yang telah menyeret dua pegawai MK sebagai tersangka tersebut, dirinya sama sekali tidak mengatahui proses mulai dari rencana pembuatan surat sampai surat tersebut dipermasalahkan.

Rara, begitu ia akrab disapa, menganggap beberapa peristiwa dan pertemuan dirinya dengan politisi Partai Hanura, Dewi Yasin Limpo, terjadi secara kebetulan saja. Karena itu, ia mengelak dugaan keterlibatannya dalam kasus itu. Yang justru dikait-kaitkan dengan dirinya adalah ada motif asmara dalam kedekatannya dengan mantan Juru Panggil MK Mashuri Hasan.

Staf Biro Hukum Mahkamah Konstitusi (MK), Kin Isura Ginting, tiba-tiba jadi perhatian. Wanita muda nan manis ini tak menyangka dirinya masuk kasus

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News