Rasain, Lawan Arus Malah Tertangkap Polisi
jpnn.com, SURABAYA - Polsek Simokerto, Surabaya menangkap dua pemuda Fathur dan M. Tinggal. Dua bandit itu ditangkap setelah disangka menjadi pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor).
Cerita bermula ketika ada razia di Jalan Pegirian. Begitu tahu ada razia, dua penjahat tengik itu berusaha kabur. Mereka berbalik melawan arus untuk menghindari razia.
Namun, petugas dengan sigap menangkap keduanya dan melakukan penggeledahan.
Hasilnya, petugas menemukan kunci L, kunci T, dan sebuah magnet. Peralatan yang dimiliki pelaku curanmor.
Kepada penyidik, mereka tidak bisa mengelak. ''Mereka mengaku sudah empat kali mencuri sepeda motor,'' kata Kapolsek Simokerto Kompol Masdawati Saragih.
Yang teranyar, mereka beraksi di Jalan Tenggilis Mejoyo. Di lokasi tersebut, tersangka mengambil satu unit sepeda motor nopol L 4011 B. Modusnya sama.
Mereka merusak kunci kontak sepeda motor korban. ''Setelah dirusak, kemudian dijual ke Madura Rp 4,5 juta,'' paparnya.
Dia melanjutkan, kedua tersangka bekerja sebagai kuli bangunan. Karena penghasilannya kurang, mereka nekat melakukan tindakan curanmor.
Polisi dengan sigap menangkap kedua pelaku curanmor saat akan lawan arus menghindari razia.
- Curi Motor & Uang Tunai, Pria Ini Ditangkap Tim Tekab 156 Polsek Indralaya
- Polisi Gerebek Indekos di Koja Jakarta Utara, Ini Hasilnya
- Pencuri Motor Mahasiswa di Ogan Ilir Diringkus Polisi
- Belum Sempat Jual Motor Hasil Curian, Pria di Palembang Keburu Ditangkap
- Polisi Jatim Kejar-kejaran dengan 2 Maling Motor, Tegang
- Beraksi di 20 TKP, 2 Pelaku Curanmor Ditangkap Polisi, Tuh Orangnya!