Rasendriya Membawa Rizal Abdulhadi ke Puluhan Negara

Rasendriya Membawa Rizal Abdulhadi ke Puluhan Negara
Rizal Abdulhadi menunjukkan dan memainkan Rasendriya, alat musik yang dia buat dengan bahan dasar bambu. FOTO : SAHRUL YUNIZAR/JAWA POS

jpnn.com - Rasendriya menggabungkan alat musik petik, tiup, dan pukul, yang terbuat dari bambu. Berkat instrumen ciptaannya itu, Rizal Abdulhadi bisa melahirkan album.

Dia menjadi satu-satunya wakil Indonesia ke Kongres Bambu Dunia, dan menyebarkan pesan lingkungan.

SAHRUL YUNIZAR, Gianyar

DALAM waktu dekat, lima negara Asia sudah menunggu Rizal Abdulhadi. Dimulai dari Malaysia, lanjut ke India, lalu Thailand, Singapura, dan Filipina.

Dalam kurun lima pekan itu, dia tak hanya tampil di festival. Musisi folk alias musik rakyat tersebut juga dijadwalkan mengadakan workshop. ”Membagi ilmu soal bambu,” katanya.

Kalau dikalkulasi, dalam lima tahun terakhir, sudah puluhan negara dia kunjungi. Di berbagai benua.

Begitu pula di dalam negeri. Kecuali Papua, semua pulau-pulau besar telah dia singgahi. Entah untuk tampil, berkolaborasi dengan musisi setempat, atau ya itu tadi, membagi ilmu soal bambu.

Ya, bambu. Dari bahan itulah Rizal menciptakan rasendriya lima tahun silam. Itulah alat musik yang menggabungkan tiga instrumen: gitar, didgeridoo atau celempung, dan perkusi mini.

Rasendriya merupakan alat musik yang menggabungkan tiga instrumen: gitar, didgeridoo atau celempung, dan perkusi mini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News