Rasional Pilih Ahok, Emosional Dukung Anies
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya mengatakan bahwa pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno diuntungkan oleh aspek primordial keagamaan. Analisisnya didasarkan pada hasil survei Carta Politika melalui wawancara terbuka terhadap 780 responden sejak 7-12 April 2017.
Menurutnya, pemilih muslim cenderung memilih pasangan Anies-Sandi. Sedangkan pemilih rasional cenderung memilih pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot) karena kinerjanya.
"Faktor rasional cukup berpengaruh di Ahok-Djarot. Sedangkan, faktor emosional sangat menguntungkan Anies-Sandi," kata Yunarto dalam konferensi pers rilis hasil survei Charta Politika Indonesia di Jalan Cisanggiri III, Jakarta Selatan, Sabtu (15/4).
Faktor kesukuan juga terlihat pada pemilih Ahok-Djarot ataupun Anies-Sandi. Yonarto memerinci, pemilih bersuku Betawi lebih condong ke pasangan Anies-Sandi, sedangkan warga Jawa cenderung menyukai tandem Ahok-Djarot.
"Kemudian suku-suku lain bisa dikatakan berimbang," kata dia.
Merujuk survei terkini Charta Politika, elektabilitas Ahok-Djarot mencapai 47,3 persen, sedangkan Anies-Sandi di angka 44,8 persen. Sedangkan margin of error survei itu di angka 3,5 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.(mg4/jpnn)
Direktur Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya mengatakan bahwa pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno diuntungkan oleh aspek primordial keagamaan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Inilah Data Perolehan Suara Prabowo-Gibran di 10 Wilayah, Jatim Telak
- Survei Charta Politika: Mayoritas Tolak Politik Dinasti, tetapi Tak Mencemaskannya
- Survei: Elektabilitas Prabowo Menurun, Berbanding Terbalik dengan Klaim Gibran
- Survei Charta Politika: Publik Percaya Jokowi Cawe-Cawe Soal Putusan MK
- Elektabilitas Prabowo Anjlok Setelah Putusan MK dan Menggandeng Gibran
- Survei Charta: 49,3% Publik Menilai Majunya Gibran di Pilpres Sebagai Politik Dinasti