Rayakan HUT Kemerdekaan, Georgia Perkuat Hubungan Diplomatik dengan RI

jpnn.com - Pada tanggal 26 Mei, Georgia merayakan Hari Nasionalnya, yang menandai hari deklarasi kemerdekaan pada tahun 1918 dan berdirinya Republik Demokratis pertama.
Hari ini adalah hari yang sangat istimewa dalam sejarah Georgia, karena maknanya sebagai sebuah momen penentuan bagi kenegaraan modern Georgia dalam tiga ribu tahun sejarah panjangnya.
Kedutaan Besar Georgia berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam rangka perayaan hari Kemerdekaan Georgia dengan menyalakan lampu merah dan putih, warna bendera Georgia di Bundaran HI dan Monas, Jumat (26/5/2023). Foto: Kedubes Georgia di Jakarta.
Sayangnya, setelah 3 tahun kemerdekaan, pada tahun 1921, Georgia dianeksasi oleh Tentara Merah Soviet selama 70 tahun sampai di tahun 1991 Georgia kembali mendapatkan kemerdekaan meluncurkan perjalanan baru dalam transformasi demokrasi dan ekonomi.
Indonesia dan Georgia membangun hubungan diplomatik pada tahun 1993, sesaat setelah Georgia meraih kemerdekaannya. Selama bertahun-tahun, kedua bangsa berusaha untuk meningkatkan kerja sama bilateral di berbagai bidang, termasuk politik, perdagangan, budaya dan pendidikan.
Meskipun dengan jarak yang signifikan, keduanya telah berhasil membangun landasan saling menghormati dan kepentingan bersama. Dalam hubungan politik, Georgia dan Indonesia telah terlibat dalam dialog dan bertukar kunjungan baik di tingkat pemerintahan maupun parlementer.
Kunjungan-kunjungan dan pertemuan tingkat tinggi telah berperan penting dalam memupuk hubungan yang lebih dekat dan mempromosikan pemahaman di antara kedua negara.
Walaupun jumlah perdagangan antara kedua negara masih relative rendah, berbagai upaya telah dilakukan untuk menjajaki jalan baru dalam kolaborasi ekonomi. Pertukaran budaya dan kontak orang-ke-orang juga telah berkontribusi dalam memperkuat hubungan Georgia-Indonesia.
Pada tanggal 26 Mei, Georgia merayakan Hari Nasionalnya, yang menandai hari deklarasi kemerdekaan pada tahun 1918 dan berdirinya Republik Demokratis pertama.
- Siap Tingkatkan Ekraf, Gempar Targetkan Sulut Jadi Pintu Gerbang Asia Pasifik
- PNM Tebar Beasiswa Bagi Anak Nasabah untuk Dorong Pengentasan Kemiskinan
- Gubernur Ahmad Luthfi Bakal Kembangkan Wilayah Aglomerasi Banyumas
- Ibas Ajak ASEAN Bersatu untuk Menghadapi Tantangan Besar Masa Depan Dunia
- Mikail Edwin Rizki Hadirkan Teater Musikal Jejak Cinta Tanah Jawa
- Awal 2025 Bank Mandiri Tumbuh Sehat dan Berkelanjutan