Rayakan Iduladha dengan Sehat di Masa Pandemi Covid-19

Rayakan Iduladha dengan Sehat di Masa Pandemi Covid-19
Suasana Webinar Talkshow dan Cooking Demo Menu Idul Adha, Sabtu (17/7/2021). Foto: Dok Pri jagat bisnis

“Justru karena pandemi terjadi, maka pihaknya harus bekerja lebih keras untuk memastikan kurban berjalan dengan sangat baik. Maka, harus benar-benar bisa memanfaatkan sedikit kesempatan yang ada untuk meringankan beban masyarakat,” tegasnya.

Pada kesempatan yang sama, IDEAS Manager PT Asianagro Agungjaya, Fajar Marhaendra menambahkan, Iduladha identik dengan kurban maka pihaknya memberikan beberapa tips pengolahan makanan lebih sehat dengan minyak samin merek Vitas. Karena kalau terlalu berlebihan memakan olahan daging pada Iduladha, bisa jatuh sakit, imun turun dan lebih berisiko terpapar virus Covid-19.

“Biasanya, saat hari raya Iduladha masyarakat Indonesia mengolah makanan yang mengandung lemak tinggi, seperti daging kambing. Kalau daging tersebut diolah sesuai dengan kaedah tertentu atau dengan minyak samin Vitas tidaklah masalah. Pada acara ini kami menyajikan cooking demo dengan menu gulai kambing, nasi kebuli dengan roti pratha,” bebernya.

Menurut Fajar, minyak samin tersebut terbuat dari minyak kelapa sawit berkelanjutan dan memiliki fortifikasi vitamin yang diperlukan di masa pandemi Covid-19. Selain itu juga sangat pas dipadu dengan makanan yang mengandung lemak.

“Sebagai salah satu eksportir kelapa sawit berkelanjutan terbesar di Indonesia, kami mendorong masyarakat untuk selalu mengonsumsi makanan sehat dengan menggunakan minyak kelapa sawit berkelanjutan,” tutup Fajar.

Adapun acara webinar UMKM Series '' Talk Show dan Cooking Demo Menu Iduladha '' didukung oleh APICAL, Dompet Dhuafa DPRD DKI , Kokola Biskuit, Frisian Flag, Bungasari, Drink Beng-Beng, Hangry dan Swiss Belresidences Kalibata Jakarta.(dkk/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

Perayaan Idul Adha tahun ini tidak bisa dirayakan dengan berkumpul bersama keluarga dan teman-teman karena adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat.


Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News